Subscribe Us

Responsive Advertisement
PSU Tier List

PSU Tier List adalah panduan wajib buat kamu yang ingin merakit PC tanpa risiko komponen cepat rusak atau sistem sering mati mendadak. 

Lewat artikel ini, kamu bakal diajak mengenal lebih dalam soal PSU, daftar tier-nya dari yang terbaik sampai yang perlu dihindari, serta tips penting sebelum memutuskan beli. Jadi, pastikan kamu baca sampai habis!

Apa Itu PSU?

PSU Tier List

PSU (Power Supply Unit) adalah komponen yang bertugas mengubah arus listrik dari stop kontak menjadi daya yang bisa digunakan oleh semua komponen di dalam komputer, seperti motherboard, CPU, GPU, dan storage. 

Bisa dibilang, PSU adalah jantungnya PC. Kalau kualitasnya jelek, komponen lain bisa ikut rusak atau malah bikin PC sering crash.

Sebuah PSU berkualitas mampu menyuplai daya secara stabil, memiliki efisiensi tinggi, dan dilengkapi fitur perlindungan seperti over-voltage protection (OVP), over-current protection (OCP), hingga short circuit protection (SCP).

Baca juga:

Daftar PSU Tier List Terbaru

PSU Tier List

Sistem tier list ini memakai ukuran dari Tier A+ (paling unggul) sampai dengan Tier list D (paling rendah). Panduan ini juga cocok banget buat kamu yang sedang rakit PC, mulai dari rakitan hemat sampai high-end enthusiast.

Panduan Singkat Pemilihan Tier Berdasarkan Budget:

  • PC Gaming Hemat (Budget < $750)
    Gunakan PSU dari Tier C, B, atau A. Ini cocok buat kamu yang rakit PC entry-level dengan GPU menengah ke bawah seperti GTX 1650, RX 6500 XT, atau sejenisnya. PSU di tier ini umumnya punya fitur proteksi dasar dan cukup efisien untuk pemakaian ringan hingga sedang.

  • PC Gaming Kelas Menengah ($750–$1500)
    Direkomendasikan pakai PSU Tier B atau A. Kalau kamu pakai RTX 3060, RX 6700 XT, atau CPU 6-core ke atas, pastikan pilih PSU yang stabil dengan efisiensi tinggi. Tier ini juga biasanya sudah mendukung sertifikasi 80+ Gold atau setidaknya Bronze berkualitas.

  • PC Gaming Kelas Atas ($1500+)
    Wajib hukumnya pakai PSU Tier A atau A+. Dengan komponen seperti RTX 4080, Ryzen 9, atau Core i9, kamu butuh PSU dengan stabilitas daya tinggi, perlindungan maksimal, dan build quality premium.

Tier A+ – Kualitas Terbaik, Kelas Flagship

Ini dia kasta tertinggi dari semua PSU. Dirancang untuk rig kelas enthusiast, overclocker, hingga profesional editing dan rendering. Efisiensi sangat tinggi (hingga 94%), tenang, dan biasanya pakai komponen kelas industri.

Contoh Produk:

  • Seasonic PRIME TX / PX Series

  • Corsair AX1600i

  • Super Flower Leadex Titanium

Ideal untuk: PC ekstrem, overclocking berat, workstation, gamer dengan GPU kelas atas (RTX 4090, RX 7900 XTX)

Tier A – High Performance dan Stabil

Tier list A adalah pilihan aman buat kamu yang mengutamakan kualitas tapi tetap memperhatikan budget. Biasanya sudah modular, memiliki sertifikasi minimal 80+ Gold, dan daya stabil di segala kondisi.

Contoh Produk:

  • Corsair RMx Series (2021 atau terbaru)

  • EVGA SuperNOVA G5 / G6

  • be quiet! Straight Power 11 Platinum

Ideal untuk: PC game atau editor yang punya aplikasi berat.

Tier B – Mid-Range Terbaik dan Seimbang

PSU di tier list ini menawarkan keseimbangan antara harga dan performa. Cocok buat kamu yang rakit PC dengan GPU mid-range seperti RTX 3060, RX 6700, atau CPU mainstream 6–8 core.

Contoh Produk:

  • Seasonic Focus GX

  • Cooler Master V Gold Series

  • Thermaltake Toughpower GF1

Ideal untuk: Game-game ringan atau untuk kerja kantoran.

Tier C – Entry-Level Layak Pakai

Meskipun berada di PSU Tier List C, ini masih bagus. Umumnya punya sertifikasi 80+ Bronze dan fitur proteksi dasar. Hindari penggunaan berlebihan atau GPU high-end.

Contoh Produk:

  • Corsair CV Series

  • Aerocool Lux / Integrator

  • DeepCool DN Series

Ideal untuk: Rakit PC hemat, kasual gaming, atau PC office standar

Tier D – Hindari Jika Bisa

Tier ini berisi PSU murah meriah tapi dengan banyak kompromi. Umumnya tidak memiliki sertifikasi efisiensi, proteksi lemah, dan bisa merusak komponen PC kamu. Lebih baik sedikit menabung untuk upgrade ke Tier C.

Contoh Produk:

  • PSU generik tanpa label

  • Produk OEM tanpa nama

  • PSU bawaan casing tanpa jaminan kualitas

Ideal untuk: Tidak disarankan. Risiko terlalu besar untuk hardware modern.

Faktor Tambahan yang Perlu Kamu Tahu

PSU Tier List


Memilih PSU tier list bukan cuma soal merek dan daya doang, lho. Ada beberapa faktor penting yang perlu kamu pertimbangkan biar rakitan PC kamu nggak cuma nyala, tapi juga aman dan tahan lama. Yuk, simak poin-poin berikut!

1. Kapasitas Daya (Wattage)

Kamu harus tahu kapasitas daya terlebih dulu sebelum membeli PSU. CPU dan GPU biasanya jadi yang paling boros. 

Untuk rakitan mid-range, PSU 550W–650W biasanya udah cukup. Jika kamu emang menggunakan high-end, kamu bisa gunakan daya minimal 750W atau bisa lebih.

2. Sertifikasi Efisiensi (80 PLUS)

PSU yang bagus punya sertifikasi efisiensi 80 PLUS. Artinya, PSU tersebut bisa mengubah listrik dari PLN ke komponen dengan efisiensi tinggi, alias nggak banyak daya yang terbuang jadi panas.

3. Modularitas Kabel

Kabel PSU ada 3 jenis berdasarkan modularitasnya:

  • Full Modular: Semua kabel bisa dicopot. Enak buat cable management, casing lebih rapi.

  • Semi Modular: Beberapa kabel (biasanya 24-pin dan CPU 8-pin) permanen, sisanya bisa dilepas.

  • Non Modular: Semua kabel nempel. Harganya murah, tapi berantakan dan kurang fleksibel.

4. Brand dan Kualitas Komponen

Jangan asal pilih PSU dari brand yang nggak jelas, meski harganya murah. Brand ternama seperti Seasonic, Corsair, EVGA, Super Flower, dan be quiet! udah teruji kualitas dan daya tahannya.

5. Garansi dan Layanan Purna Jual

PSU yang bagus biasanya dikasih garansi panjang, antara 5 hingga 10 tahun. Ini jadi indikator kalau pabriknya percaya dengan produk mereka. Jangan lupa cek juga apakah layanan klaim garansinya mudah dan tersedia di Indonesia.

Dengan memahami PSU tier list, kamu bisa lebih bijak memilih power supply yang sesuai dengan kebutuhan dan budget.

Baca juga:

Jangan lupa untuk dapat update game dan anime hanya di Selalu Rebahan!

Post a Comment